Relawan UNU Jogja menjalani pelatihan bahasa isyarat yang dihelat GESI bersama Pusat Bahasa Isyarat Indonesia, Senin (19/12). Di sini diajarkan pengenalan identitas dan budaya tuli, fungsi dan sejarah bahasa isyarat, dan etika komunikasi dengan teman tuli. Di pekan ini, GESI juga menggelar pertemuan luring perdana untuk membahas riset dan asesmen seputar kekerasan seksual.
Selain itu Prodi Pendidikan Bahasa Inggris UNU Jogja mengadakan workshop daring “Penyusunan Proposal Penelitian Skripsi” pada 21-23 Desember. Agenda ini merupakan kolaborasi dengan STKIP PGRI Pacitan dan Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung.
Di hari yang sama,Prodi Agribisnis menggelar pelatihan inovasi produk jamu di Dusun Kiringan, Bantul, Jumat (22/12). Dengan tajuk ‘Teknologi Simplisia dan Inovasi Teh Celup Herbal’, acara yang menjadi bagian dari Labsos ini telah mengemas jamu sebagai teh celup dengan merek ‘Tea Djamint’
Sehari sebelumnya di Kiringan juga digelar bakti sosial pembagian bahan pokok dan layanan kesehatan gratis serta pengajian dan doa bersama. Kegiatan ini bekerjasama dengan Fatayat DIY-Jetis dan kader NU Kiringan.