Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Jogja resmi menjalin kerjasama dengan PT. Garuda Indonesia, Persero (Tbk). Ruang lingkup kerjasama adalah pemberian tarif spesial dan dukungan program Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Seremoni penandatanganan kerja sama dilakukan di Kampus Terpadu UNU Jogja, Kamis (10/10), oleh CEO UNU Jogja Business Enterprise Fajar Sidik Abdullah Kelana mewakili Rektor UNU Jogja dan General Manager (GM) PT. Garuda Indonesia (Yogyakarta) Ida Ayu Krisna Dewi. Rentang kerja sama ini berlaku selama kurang lebih dua tahun hingga Desember 2026 mendatang.
“Kami mengapresiasi kerja sama ini sebagai pembuka awal untuk kolaborasi lebih lanjut. Sebagai kampus yang sedang berkembang, UNU Jogja senantiasa terbuka untuk menjalin kemitraan dengan korporasi untuk bersama saling memberikan manfaat,” jelas Fajar.
Baca juga : Dosen dan Mahasiswa UNU Jogja Gencarkan Edukasi Tumbuh Kembang Anak Cegah Stunting
Lebih lanjut, kerja sama pemberian tarif spesial akan mempermudah UNU Jogja dalam merencanakan mobilisasi baik di dalam maupun luar negeri. “Mengingat, saat ini UNU Jogja juga tengah mengembangkan kemitraan strategis dengan beberapa negara seperti Rusia, Uni Emirat Arab, Jepang, India, hingga Korea,” jelasnya.
Dari skema kerja sama ini, terdapat beberapa ruang lingkup benefit yang dapat dimanfaatkan civitas UNU Jogja, yaitu:
- Potongan harga untuk penerbangan internasional 5-20%
- Free of Charge penggantian nama pada tiket dan atau pengalihan tanggal keberangkatan (fleksibilitas soal penalti)
- Dedicated Check-in Counter pada bandara tertentu
- Priority Waitlist
- Asistensi untuk civitas dan tamu UNU Jogja (sesuai permintaan) dari mulai kedatangan di bandara hingga penjemputan
- Asistensi dalam pemesanan tiket dan akomodasi
- Pembuatan Garuda Frequent Flyer (GFF) bagi civitas UNU Jogja
GM. PT Garuda Indonesia (Yogyakarta) Ida Ayu Krisna Dewi mengatakan, pihaknya menyambut baik kolaborasi Garuda Indonesia dan UNU Jogja. Garuda Indonesia juga siap mendukung program-program sosial dan kemasyarakatan UNU Jogja. Selain itu, dukungan juga diberikan bagi mahasiswa dan civitas academica yang membutuhkan kemudahaan dalam pengiriman barang atau transportasi ke luar wilayah Jawa.
“Kami siap memberikan manfaat lebih banyak untuk masyarakat Jogja. Tak hanya lewat dukungan kemudahan akses transportasi dan program CSR, namun lebih banyak memberikan peluang bagi masyarakat untuk terus berkembang dan berdaya,” ujar Krisna.
Hal tersebut juga sejalan dengan program-program Laboratorium Sosial UNU Jogja yang dilakukan di kalurahan atau mitra-mitra strategis dalam bidang sosial kemasyarakatan. Salah satunya adalah pemberdayaan produsen jamu tradisional di Dusun Kiringan, Bantul.
“Kami menyambut baik dan siap menanti koordinasi lebih lanjut terkait pengembangan program tersebut. Semoga kemitraan ini akan membawa manfaat yang lebih luas bagi kedua belah pihak dan masyarakat secara lebih luas,” tutupnya. [Vinia]