Direktorat Kepesantrenan dan Fakultas Dirasah Islamiyah menggelar diskusi ‘Ruang Partisipasi Santri untuk Demokrasi’, Selasa (24/10), sebagai bagian dari peringatan Hari Santri Nasional 2023 di UNU Jogja. Hadir sebagai narasumber Prof. Greg Barton, akademisi Deakin University, Australia, yang dikenal sebagai penulis biografi Presiden Keempat RI Abdurrahman Wahid atau Gus Dur.
Baca juga : Mahasiswa UNU Jogja Kenalkan Aplikasi Pengingat Mahasiswa Tuli dalam Moda Transportasi Publik
Menurutnya, pondok pesantren adalah lembaga pendidikan yang unik. “Tidak ditemukan padanannya di dunia ini karena di pesantren selain belajar agama juga belajar ilmu umum. Lembaga mirip pesantren ada di Deoband, India. Namun di sana tidak mengajarkan ilmu umum,” paparnya.
Ia juga menjelaskan kiprah santri telah merambah berbagai bidang. “Santri bisa terjun di mana saja, termasuk di jalur politik. Salah satunya adalah Gus Dur yang menjadi presiden dari kalangan santri,” kata Greg.
Baca juga : Direktur LP3M Fajar Sidiq Abdullah Presentasikan Microbubble Aerator kepada Presiden
Wakil Rektor Bidang Akademik Saifuddin berharap agenda ini tak sekadar sebagai diskusi dengan Greg Barton. “Ke depan, kami harapkan ada kerja sama antara UNU Jogja dengan kampus-kampus di Australia,” ujarnya.
