Kisah Nela Alfiyuuna Rosyida, Mahasiswa Prodi Manajemen yang Raih Gelar Influencer Duta Budaya DIY 2025
Mahasiswa program studi Manajemen, Nela Alfiyuuna Rosyida berhasil meraih gelar Influencer Duta Budaya DIY 2025 dalam kompetisi babak Grand Final Pemilihan Duta Budaya DIY 2025 yang digelar oleh Duta Budaya DIY dan Duta Budaya Indonesia, di Sleman City Hall, Sabtu (8/2).
Nela mengakui, perjalanan dalam mengikuti kompetisi ini tidak mudah. Ia bahkan pernah gagal dalam ajang kompetisi yang sama ditahun lalu.
Baca juga : Bahas Pengembangan Materi Pendidikan Inklusi Berbasis Universal Design Learning, UNU Jogja bersama
“Perjalanan ini bukan sesuatu yang mudah. Sudah pernah gagal ditahun lalu dalam pemilihan ini, akan tetapi dengan kegagalan tersebut, saya bertekad untuk mencoba lagi, lagi, dan lagi. Dan pada akhirnya saya dengan keberanian dan support dari semua orang, berani mencoba lagi ditahun ini,” katanya.
Ia bercerita, proses seleksi tahun ini terbilang sangat ketat. Dimana ia harus menyisihkan peserta lain dalam setiap tahap seleksi, mulai dari tes administrasi, tes tulis mengenai kebudayaan Yogyakarta, tes wawancara tentang kebudayaan; umum, bahada jawa, bahasa inggris, dan presentasi program kerja yang diusung. Dari berbagai seleksi tersebut, Nela dinyatakan berhasil lolos untuk menjadi finalis dan mengikuti proses karantina pada Desember 2024 hingga Januari 2025.
Tidak sampai disitu, iapun ditantang untuk menampilkan unjuk bakat budaya dan uji kemampuan dalam membangun pengaruh positif di media sosial.
“Proses semuanya membutuhkan usaha, ketekunan, dan doa yang tiada henti. Ada momen dimana saya merasa ragu, tetapi saya selalu percaya bahwa setiap usaha yang dilakukan dengan niat baik pasti akan membuahkan hasil,” kisahnya.
Meski demikian, ia merasa puas dengan hasil yang telah diraihnya sebagai Influencer Duta Budaya DIY 2025. Ia juga menyadari dengan gelar baru ini, ada tanggungjawab untuk terus mengenalkan dan melestarikan budaya Yogyakarta kepada masyarakat luas.
Baca juga : Sepakati Kerja Sama, Rektor UNU Jogja dan Pendiri Sekaligus Presiden Direktur GEM Co., Ltd. Teken MoU di
“Gelar ini bukan hanya tentang kemenangan pribadi, tetapi juga tentang tanggung jawab untuk terus mengenalkan dan melestarikan budaya Yogyakarta untuk masyarakat luas. Bukan hanya rasa cinta saya terhadap budaya, akan tetapi saya juga mengajak generasi muda untuk dapat mencintai, memperkenalkan, menjaga, serta melestarikan budaya bangsa Indonesia,” katanya.
Ia mengucapkan terimakasih atas dukungan doa dan support yang telah diberikan oleh keluarga, teman-teman dan keluarga besar UNU Jogja.
“Alhamdulillah, sebuah kehormatan besar bisa meraih gelar Influencer Duta Budaya DIY 2025. Semua ini tentu tidak lepas dari doa, support, dan ilmu yang saya dapatkan dari kampus saya tercinta Universitas Nahdlatul Ulama Yogyakarta. Terima kasih kepada para dosen, civitas, teman-teman, serta seluruh keluarga besar UNU Jogja yang telah menjadi bagian penting dalam perjalanan saya ini,” katanya.
Ia berharap, prestasinya dapat memberikan kontribusi untuk menghadirkan generasi yang cinta budaya, inovatif dan berdampak positif bagi masyarakat.
Baca juga : Bersiap Bentuk Agen Perubahan untuk Wujudkan Sekolah Ramah Anak, Prodi PGSD Sukses Gelar Kuliah Umum
“Semoga ini menjadi awal yang baik untuk perjalanan yang lebih besar, dan semoga UNU Jogja terus melahirkan generasi penerus yang cinta budaya, inovatif, dan berdampak positif bagi masyarakat,” harapnya.
Dekan Fakultas Ekonomi UNU Jogja, Diah Retno Wulandaru memberikan apresiasi kepada Nela. Ia berharap, prestasi yang diraih oleh Nela dapat memberikan motivasi baru bagi mahasiswa lainnya.
“Pemilihan Duta Budaya merupakan ajang kompetisi yang berfokus pada pelestarian budaya dan mencari siapa yang memiliki talenta terbaik untuk menjadi perwakilan Daerah Istimewa Yogyakarta. Semoga dengan terpilihnya Nela, dapat mempengaruhi para generasi penerus gen Z dan seterusnya untuk melestarikan budaya DIY,” katanya. [Latifah]
