Civitas UNU Jogja mengembangkan alat pengusir hama ‘Atmi Madi’ untuk meningkatkan produktivitas pertanian. Atmi Madi –namanya kependekan dari alat pembasmi hama padi—sanggup mengusir berbagai hama seperti belalang dan tikus, serta berbasis energi surya dan internet of things (IoT).
Baca juga : UNU Jogja Dukung Terus Upgrade Skill untuk Civitas
Inovasi ini merupakan program pengabdian masyarakat civitas UNU Jogja yang didukung Kemendikbud Ristek. Civitas yang terlibat yakni para dosen Marosimy Millaty, Irwan Novianto, Zulfatun Ruscitasari, dan Aris Kusumo, serta mahasiswa Erica Herlinawati, Mauladi Pratama, dan Rio Ardiansyah.
Baca juga : Fakultas Dirasah Islamiyah Gelar Diskusi Hadirkan Prof. Greg Barton
Atmi Madi memanfaatkan teknologi sinar ultraviolet dan gelombang suara. Beroperasi pada malam hari, perangkat ini akan menarik perhatian hama untuk masuk ke perangkap. Penggunaan alat ini di lahan milik kelompok tani Sedyo Karya Makmur di Sleman dapat menekan jumlah hama dan mendongkrak hasil panen.
